Cara meraih shalat Khusyuk

Diposkan oleh Unknown

Taukah kamu apakah yang disebut dengan shalat khusyuk itu?

Shalat khusyuk adalah manakala kamu shalat dan kamu hanya mengingat Allah, tidak sesuatu yang lain. Tidak mengingat temanmu, pelajaranmu, permainanmu, makananmu, da sebagainya. Kalau kamu shalat dan mamikirkan menerawang kemana-mana, tidak menginggat Allah SWT. lagi, berarti shalaymu tidak hkusyuk.

Khusyuk juga bias dimaknai seseoang yang melakukan shalat dan merasakan kehadiran Allah amat dekat dengannya, sehingga hati dan jiwanya merasa tenang dan tentram, tidak melakukan gerakan sia-sia dan tidak menoleh. Dia betul-betul menjaga adab dan sopan santun di hadapan Allah. Segala gerakan dan ucapannya dia konsentrasikan mulai dari awal hinggal shalatnya berakhir. Ibnu Abbas berkata, “Orang-orang yang khusyuk adalah orang-orang yang takut lagi penuh ketenangan.” Ali Bin Abi Thalib berkata, “Yang dimaksud dengan khusyuk dalam ayat ini adalah kekhusyukan hati.”

Nah, untuk bias meraih shalat khusyuk, sebelum mulai ibadah shalat maka perkatikanlah langkah-langkah berikut ini:

1. Menjawab seruan adzan. Jawablah seruan adzan. Dengarkan dan resapilah makna-maknanya bahwa adzan adalah panggilan Allah kepada hamba-Nya untuk melakukan shalat. Kalau kamu sedang bermain, maka berhentilah untuk menjawab adzan dan kemudian melakukan shalat.

2. Berwudhu sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telah digariskan oleh Rasulullah. Ketika berwudhu, jangan berhenti untuk mengungat Allah. Karena, wudhu merupakan saat di mana kita mempersiapkan diri untuk menghadap Allah SWT. Kalau menghadap presiden saja kita akan deg-degan, apalagi menghadap Allah.

3. Bersiwak.

Bersiwak (atau menggisok gigi) sebelum shalat sebagaimana perintah Rasulullah dalam sebuah haditsnya:

Seandainya tidak memberatkan umatnya, niscaya aku perintahkan mereka untuk mersiwak setiap kali berwudhu’ (dalam riwayat yang lain setiap kali hendak shalat.” (HR. Muttafaqun ‘alaih).

4. Memakai pakaian yang sopan (layak), bersih dan wangi, serta menjauhi semaksimal mungkin pakaian yang sudah kotor, bau, dan tidak layak untuk dipakai dalam shalat. Hindarilah pakaian yang ketat sehingga menyebabkan kesulitan untuk bergerak dan bernafas. Janganlah memakai pakaian bergambar atau bertulisan agar mata kita terjaga dan juga agar orang lain tidak terganggu.

5. Jagalah konsentrasi dalam melaksanakan shalat dengan cara menghindari tempat dan suasana yang panas atau gerah. Rasulullah melarang untuk shalat Zhuhur pada saat panas sangat menyengat. Beliau bersabda:

Laksanakan shalat Zhuhur pada waktu panas sudah mereda karena panas menyengat itu adalah hawa panas dari neraka Jahanam.” (HR. Bukhari dan Ahmad).

Jagalah konsentrasi shalat kita dengan mematuhi segala kebutuhan jasmani kita yang mendesak, seperti kalau seandainya sebelum shalat perut kita terasa mules, ingin buang air, maka janganlah ditahan-tahan. Demikian jiga apabila kita merasa lapar sebelum melaksanakan shalat maka bersegeralah untuk makan memenuhi hajat perut kita agar rasa lapar itu tidak membuyarkan konsentrasi ketika sedang shalat.

6. Carilah tempat shalat yang tenang, yang jauh dari kebisingan, yang jauh dari suara-suara berisik, dan suara-suara gaduh. Rasulullah bersabda:

Jauhilah suara-suara berisik seperti di pasar (ketika berada di masjid).” (HR. Muslim).

Oleh karena itu, siapa saja yang berada di masjid hendaklah menjaga ketenangan dan ketentraman masjid. Bahwa kala kita berdzikir, maka lirihkanlah suara dzikir kita dan apabila kita membaca al-Qur’an, maka lirihkanlah suara al-Qur’an kita. Jagalah sampai suara kita membuyarkan konsentrasi saudara-saudara kita yang sedang bermunajat kepada Allah. Rasulullah bersabda:

Sesungguhnya orang yang shalatnya sedang bermunajat kepada Rabb-Nya maka perhatikanlah saudaramu yang sedang bermunajat itu. Janganlah keraskan bacaan al-Qur’an kalian.” (HR. al-Bukhari dan Imam Malik).

7. Luangkanlah waktu untuk menunggu datangnya waktu shalat. Meluangkan waktu menunggu datangnya waktu shalat bias dilakukan untuk ancang-ancang supaya lebih konsentrasi atau khusyuk dalam shalat kita nantinya.

Demikian langkah-langkah yang dapat kamu tempuh supaya meraih shalat yang berkualitas atau khusyuk.

dikutib dari buku "AKU ANAK HEBAT"

penerbit "DIVE Press"